Ustaz Mustafa Umar (Masjid Al-Hidayah) 5 Apr 2011
Surah Al-A'raf ayat 117
Dan Kami wahyukan kepada Nabi Musa: "Campakkanlah tongkatmu!" Maka tiba-tiba tongkat itu menelan apa yang mereka pura-pura adakan (dengan sihir mereka).
[118]
Maka sabitlah kebenaran (mukjizat Nabi Musa), dan batalah (sihir) yang mereka telah lakukan.
Kata kunci dalam ayat diatas ialah "Na = Kami" ia itu ALLAH perkataan keempat permulaa ayat.
Dan "haq = kebenaran" dalam ayat 118.
Mukjisat tongkat Nabi Musa yang menjadi ular yang mengikut ahli tahsir ular itu memenuhi ufuk menjadi bukti yang Allah nak tunjukkan kerasulan Nabi Musa dan kebesaranNYA. Sehingga tukang2 sihir yang diupah Firaun pun mengakui yang apa Nabi Musa ada bukanlah dari sihir dan mereka terus mengaku Tuhan Nabi Musa. Dan Allah adalah "kebenaran" yang sebenarnya. Dari cerita ini, apa yang kita patut tahu ialah apa pun kesusahan yang dihadapi, seperti yang dihadapi Nabi Musa, kita mesti berpaling pada kebenaran ia itu ALLAH, insyaallah itulah bekalan untuk menghadapi apa pun kesusahan. YAKIN adalah yang utama.
Ayat 117 ini adalah antara ayat2 ru'qiyah (peyembuh), boleh digunakan, dengan penuh YAKIN. Letak tangan kanan di mana yang sakit dan baca ayat ini. Waullahua'lam.
Sunday, April 10, 2011
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment